Welcome to Basecom Analysis, Please Leave Your Comment Alamat. Jl. Sunan Ampel Kedung malang Purwokerto CP. 081226944797

Jumat, 30 Desember 2011

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SKI DENGAN METODE MIND MAP (STUDI KELAS VIII A MTS RAUDLATUL HUDA ADIPALA CILACAP


A.     Latar Belakang Masalah
Sekolah merupakan wadah bagi anak untuk belajar, memperoleh ilmu pengetahuan serta mengembangkan berbagai kemampuan dan keterampilan yang ada dalam diri mereka. Pada masa ini pendidikan sangatlah penting demi tercapainya pembangunan dan manusia terpelajar. Pendidikan adalah hak setiap warga Negara yang harus dipenuhi. Pendidikan dinegara ini terjadi melalui 3 tahapan, tingkat dasar, menengah, dan atas. Pendidikan adalah pemberian pengetahuan yang diperoleh seseorang dan terletak disuatu lembaga.
Kesuksesan dalam pendidikan terdapat beberapa unsur penting yang harus dipenuhi, salah satunya adalah guru sebagai pendidik. Sehubungan dengan hal itu, guru sebagai pendidik merupakan salah satu unsur dalam pendidikan yang mempunyai peranan penting dalam mewujudkan tujuan dari pendidikan. Sebagai pendidik yang selalu berkecimpung dalam proses belajar mengajar pastilah menginginkan proses belajar yang efektif dan efisien, Maka dari itu penguasaan materi saja tidaklah cukup, seorang guru harus menguasai berbagai strategi pengajaran yang tepat dan sesuai dengan materi yang akan diajarkan.
Pendidik harus pandai memilih dan menggunakan metode yang akan digunakan dalam proses pembelajaran. Hal ini sesuai dengan kedudukan metode itu sendiri antara lain pertama, metode sebagai alat ekstrinsik, maksudnya adalah dengan menggunakan metode yang tepat dan bevariasi akan dapat dijadikan sebagai alat motivasi ekstrinsik dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah. Kedua, metode sebagai strategi dalam proses pembelajaran, maksudnya bahwa seorang pendidik (guru) harus memiliki strategi agar siswa dapat belajar secara efektif dan efisien dan dapat mengena pada tujuan yang diharapkan. Ketiga, metode sebagai alat untuk mencapai tujuan, maksudnya adalah tujuan dari kegiatan belajar mengajar tidak akan tercapai jika terdapat salah satu komponen belajar yang tidak dipergunakan, diantaranya adalah komponen metode. Dari sini dapat dilihat bahwa peran seorang guru sangat dibutuhkan karena guru tidak hanya mengajar, tetapi juga sebagai fasilitator, pembimbing, motivator, organisator, dan sebagai sumber[1].
Mengarah pada Mata Pelajaran Agama, sekarang banyak siswa yang kurang memperhatikannya, bahkan kurang dianggap penting oleh sebagian peserta didik, hal ini disebabkan karena mereka sudah terjangkit ilmu umum yang saat ini mendapat perioritas utama. Padahal sebenarnya antara ilmu agama dan ilmu umum diperlukan suatu keseimbangan. Untuk itu perlu diterapkan suatu cara untuk meningkatkan hasil dan motivasi siswa untuk lebih menyukai pelajaran agama. Dalam hal ini terdapat suatu kewajiban yang harus dilakukan oleh guru agama agar siswa menyukai Mata Pelajaran Agama Islam. Salah satunya dengan mengguanakan metode yang dapat menarik hasil belajar siswa dan dapat mempermudah siswa untuk memahami materi yang telah disampaikan. Untuk mendorongan peserta didik lebih tertarik pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, disini peneliti menggunakan salah satu metode pembelajaran berupa Mind Map dengan harapan dapat mengubah cara belajar menjadi lebih menarik, menyenangkan dan tidak membosankan.
 Pengguanaan Mind Map ini ditujukan agar siswa memiliki prestasi belajar yang tinggi terhadap Mata Pelajaran Perdidikan Agama Islam khususnya pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam. Prestasi belajar sangat diperlukan dalam melakukan suatu perbuatan untuk mencapai tujuan pembelajaran itu sendiri. Seseorang yang belajar penuh akan menguntungkan kegiatan belajar itu sendiri, sebab belajar akan terasa lebih menyenangkan dan menarik[2]. Jika terjadi seperti itu maka apapun yang dipelajari akan terasa mudah untuk dipahami dan diingat dan tidak mudah untuk dilupakan. Seperti yang kita ketahui sekarang adalah sistem pembelajaran guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang sampai sekarang masih banyak kita temukan mereka masih menggunakan sistem pembelajaran tradisional (metode ceramah) yang menyebabkan siswa cepat bosan. Dengan kata lain, siswa sulit untuk menerima pelajaran yang disampaikan. Jika hal ini terjadi maka hasil belajar siswa akan menurun serta mengakibatkan tujuan pembelajaran tidak dapat tercapai sepenuhnya. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut diatas, penulis tertarik untuk mengangkat permasalahan tersebut menjadi sebuah skripsi yang berjudul Upaya Meningkatkan Hasil Belajar SKI Dengan Metode Mind Map (Studi Kelas VIII A MTs Raudlatul Huda Adipala Cilacap Tahun Ajaran 2010/2011”.

B.      Rumusan Masalah
Metode pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang sekarang kita temukan, masih menggunakan metode pembelajaran tradisional (metode ceramah) yang menyebabkan siswa cepat bosan. Dengan kata lain, siswa sulit untuk menerima pelajaran yang disampaikan. Jika hal ini terjadi maka prestasi belajar siswa akan menurun serta mengakibatkan tujuan pembelajaran tidak dapat tercapai sepenuhnya. Mind Map atau pemetaan pikiran adalah merupakan salah satu teknik mencatat tinggi, informasi yang berupa materi pelajaran yang diterima siswa dapat diingat. Pemetaan pikiran merupakan cara mencatat yang efisien dengan diawali satu kata kunci yang semakin banyak melahirkan beberapa cabang yang bersangkutan. 
Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Metode yang dipergunakan guru dalam pembelajaran kurang variatif
2. Belum tercapainya hasil belajar siswa sesuai dengan tujuan pembelajaran
3. Proses pembelajaran cenderung terpusat pada guru.
4. Hasil belajar dalam mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam rendah
Apakah dengan metode Mind Map dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MTs Raudlatul Huda Adipala Cilacap?
C.     Pembatasan dan Perumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah, dan memperhatikan permasalahan yang ada, maka pada penelitian ini hanya dibatasi pada usaha guru dalam meningkatkan hasil belajar siswa melalui penerapan Mind Map pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MTs Raudlatul Huda Adipala Cilacap.
D.     Tujuan Penelitian
Untuk mendiskripsikan usaha guru dalam meningkatkan hasil belajar siswa melalui penerapan Mind Map pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MTs Raudlatul Huda Adipala Cilacap.


[1] N.K Roestiyah, Masalah-masalah Ilmu Keguruan (Jakarta : Bina Aksara, 1982), hlm. 45
[2] Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan (Bandung : Remaja Rosda Karya, 1995), hlm. 59

Tidak ada komentar:

Posting Komentar